Tips & Trik
Mengenal Lima Jenis Oli Yang Harus Terpasang Pada Mobil
Oli atau pelumas merupakan salah satu elemen penting yang perannya sangat krusial untuk kendaraan bermotor khususnya mobil.
Namun, tahukah Anda jika mobil setidaknya memerlukan lima jenis oli yang berbeda agar kinerjanya maksimal? Setiap oli tersebut mempunyai kegunaannya tersendiri dan waktu penggantiannya pun juga tidak sama.
Lalu apa saja kelima jenis oli yang harus terpasang pada mobil? Berikut adalah informasi singkat perihal 5 jenis oli tersebut:
Oli Mesin
Oli ini berfungsi untuk melumasi mesin kendaraan supaya gesekan antar mesin bisa terminimalisir serta berguna juga untuk mendinginkan mesin. Penggantian oli mobil, khususnya oli mineral, disarankan setiap antara 5.000 sampai dengan 10.000 kilometer.
Oli Transmisi
Oli ini memiliki tugas untuk melumasi transmisi kendaraan agar tidak macet saat digunakan. Waktu penggantian oli transmisi untuk mobil manual disarankan dilakukan antara jarak tempuh 30 ribu sampai dengan 40 ribu kilometer. Kemudian untuk mobil bertransmisi matic, sebaiknya dilakukan pergantian oli di bawah 30 ribu kilometer. Volume oli transmisi yang diganti berkisar antara 1 sampai 2 liter setiap kali pengisian.
Oli Rem
Biasa juga disebut sebagai minyak rem, oli/pelumas satu ini berfungsi untuk menyalurkan tenaga pada pedal menuju kaliper rem ketika pedal rem diinjak. Pergantian oli atau minyak rem sebaiknya dilakukan antara dua hingga tiga tahun sekali. Namun apabila oli rem sudah berubah warna menjadi cokelat atau hitam, Anda dianjurkan untuk segera menggantinya karena minyak rem tersebut terindikasi telah tercampur dengan kotoran.
Oli Gardan
Gardan adalah komponen gir pada mobil yang berfungsi untuk meneruskan tenaga mesin ke poros roda. Komponen ini terletak di dalam transmisi atau pada bagian bawah mobil. Oli gardan diperlukan supaya penghubung antara transmisi dan gardan menjadi lebih halus, serta berguna juga untuk meningkatkan kinerja mesin. Oli gardan disarankan untuk diganti saat mobil sudah memasuki 50 ribu sampai 80 ribu kilometer.
Oli Power Steering
Oli power steering diperlukan supaya setir mobil lebih nyaman dan terjaga keamanannya. Jika setir mobil Anda sudah terasa berat, maka Anda harus segera melakukan pergantian oli power steering. Umumnya pergantian oli jenis ini disarankan antara 40 ribu sampai 50 ribu kilometer jarak tempuh. Namun apabila oli berwarna hitam atau kotor sebelum mencapai jarak 40 ribu kilometer, maka Anda disarankan untuk segera menggantinya.
Lakukan pemeriksaan/pergantian oli mobil secara berkala hanya di bengkel resmi Toyota. Jadwalkan waktu pergantian oli/servis berkala kendaraan Anda di bengkel Nusa Toyota dengan mengklik tautan berikut.
Anda juga bisa menjadwalkan waktu servis berkala Anda by phone, dengan menghubungi Call Center Halo Nusa Toyota di 0822-5225-5870 (Whatsapp).
Staf kami yang ramah akan membantu segala kebutuhan Toyota Anda.
Nusa Toyota Selalu Membantu